Suka Duka-nya Pacaran Bergaya LDR

Pacaran LDR (Long distance relationship)
ARDINTORO |dot| COM - Pacaran! Siapa sih jaman sekarang yang nggak tau pacaran? Heeem, ada yang belum pernah pacaran??? (kelaut aja sono lo) Pacaran udah menjadi hal yang lazim di lakukan anak muda jaman sekarang, pacaran juga merupakan pintu gerbang atau penjajakan (tuk ngeliat sifat pasangan) untuk menuju ke jenjang yang lebih serius misanya pernikahan. Beragam cara, gaya dan model pacaran pun di lancarkan, (dari gaya miring, nungging, dan lain-lain)😅 hahaha. Jangan negative ya Sobat, yang intinya mendapatkan pasangan lawan jenis yang cocok dan  ideal buat kita.

Tapi kali ini pembahasan kita adalah gaya pacaran LDR. Sudah pada tau belum? Apa itu gaya pacaran LDR? (lari dari rumah) hahaha bukan ya Sobat. Kata kakek ane LDR itu singkatan dari “Long Distance Relationship”, yang bila di artikan dalam bahasa kita adalah “Pacaran Jarak Jauh”. Siapa sih yang nggak pernah pacaran kayak gitu, apalagi di jaman yang serba canggih ini, yang didukung banyaknya jejaring sosial bak jamur di musim peng-hujan, seperti: Facebook, twitter, instagram, whatsapp dan masih banyak lagi jejaring sosial sejenis yang intinya memudahkan kita saling mengenal dengan lawan jenis.

Curcol 😂 hehe (senyum dulu ya, biar ajib). Heeem pertanyaan yang kadang sering mengelitik. Mimin pernah pacaran? (pernah nggak ya) kalau jaman masih ABG dulu, seingat eee ada lah beberapa?, dari yang bergaya konvensional sampai LDR (ala mak gaya kali kau min? tapi napa sampai sekarang nggak nikah-nikah?. Masalah nikah itu takdir Sob, walaupun pacaran ping suidak njaran kalau belum berjodoh tetep kandas hik hik 😥).

Dari beberapa pacararan yang pernah mimin alami rata-rata bergaya LDR, yang sekarang sudah menjadi mantan, jurus yang biasa mimin lancarkan sih simple. Cuma bermodal akun media sosial untuk cari kenalan cewek, minta nomor kontak, heeem ber-gombal ria, langsung deh tembak DOOOR! Klepek-klepek jadinya 😂, selajutnya auto jadian, horeee berhasil-berhasil hehe (tapi itu dulu ya Sobat jaman mimin masih ABG, tapi sekarang sudah nggak kok, apalagi semenjak ngaji Sun’nah). Meskipun kelihatan se-sederhana itu, tapi ada lho, suka dukanya pacaran bergaya LDR. Ini suka-dukanya pacaran bergaya LDR versi mimin, ayo di simak ya.

Suka:

(1). Bisa berkangen-kangenan  ria. Wah 😅, menurut hasil surve yang pernah mimin baca (lupa sumbernya) pacaran jarak jauh itu biasanya harmonis karena jarang ketemu, (pacaran kalalu sering ketemu biasanya membosankan, nggak ada greget-nya, salah-salah malah sering bertengkar. Betul kagak).

(2). Mengisi waktu luang. Pernah nggak Sobat sendiri nggak ada teman, kerjaan cuma nge-lamun doing. (jangan ngelamun woooe bisa kesurupan) Itu mungkin waktu yang tepat untuk pacaran bergaya LDR, di saat waktu luang itu kita bisa ber-chating ria dengan si dia. Jadi nggak kesepian deh.

(3). Kalo kita mendua, si dia nggak bakalan tau soalnya kita ber-jauhan. Heeem yang satu ini jangan di contoh ya.

(4). Bisa ngirit biaya karena jarang ketemu! Biasanya sih kalau pacaran sering ketemu itu merepotkan! Bahkan bisa menguras isi kantong 😋 wkwk. Minta belikan ini lah, hadiah itu lah, kan bikin kantong bolong haha.

Duka:

(1). Jarang ketemuan! Sobat pernah nggak pacaran sudah lama ketemu cuma sesekali, lihat wajahnya hanya dalam foto. Kira-kira rasanya bagaimana itu ya? Pasti galau berat ya hehe.

(2). Ngabisin duit cuma buat beli pulsa internet! Untuk sekedar tanya kabar si dia: Gie pa?, dah maem belum?, bangun cyang dah siang nie?, tadi masuk kuliah nggak?, hari nie dingin, apa kamu nggak kedinginan 😂 (mimin sepertinya berpengalaman) hahaha (siapa yang pernah ngaku).

(3). Nggak bisa pamer pacar ke teman. Pacaran itu kadang membuat kita bangga lo, misalnya kalau ada acara seperti kondangan, kita bisa jalan bareng, kan asik hehe 😁 kalau ada temen kita nanya?. Teman: Hai mimin siapa itu?. Mimin: Macam nggak tau saja, pacar mimin lha, cantik kan!. (bangga dalam hati).  

Catatan Kaki

Mungkin itu ya Sobat, suka-dukanya pacaran bergaya LDR menurut mimin (admin). Sekedar bernostalgia mengenang masa lalu (zaman baheula) hehe, tapi semenjak mimin kenal Sun’nah Alhamdullilah sudah nggak pacaran lagi. Maunya ta'aruf saja, biar sesuai sun’nah. Agar berkah rumah tangganya kelak, karena pacaran dalam pandangan Islam termasuk perbuatan tercela (mendekati zinah). Untuk Sobat kalau sudah mampu jangan pacaran ya, langsung menikah lebih baik!. Dan doakan mimin? Semoga segera di pertemukan jodohnya, Amin.

8 comments for "Suka Duka-nya Pacaran Bergaya LDR"

  1. keinget saya dulu pacaran LDR an asli jadian di medsos. Begitu ketemu asli malah ngakak berdua. Soalnya pacar saya jaraknya 19 tahun dari saya dah om om anak 3 loh eh malah sekarang jadi suami saya...LOL

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah asli apa fiksi buk kyak di pilem-pilem kwkwkwk

      Namnanya jga jodoh bisa dtang dri mnapun :)

      Udah takdir, pasti itu yg terbaik pemberian Allah :)

      Delete
  2. Yang terpenting dalam menjalin hubungan LDR ini, ya kepercayaan. 😂

    ReplyDelete
  3. Apapun gaya pacarannya.. Minumnya teh botol cocroo... Mau ldr mau deket yg ptg hepiii...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ah mbak jangan gitu dong bkin aus nie wkwkw

      Delete
  4. kunjungan perdana salam kenal

    ReplyDelete
  5. Saya mah kapok LDR, lebih banyak makan atinya. Hahhahaha

    ReplyDelete

Jika ada yang Ingin Anda Tanyakan Terkait Artikel di atas Silahkan Bertanya Melalui Kolom Komentar Berikut ini, dengan Ketentuan :

1. Berkomentarlah dengan Sopan (No Spam, Sara dan Rasis).
2. Komentar di Moderasi. Bila berkomentar nggak sesuai dengan kebijakan Blogger maka nggak di terbitkan!
3. Centang kotak Notify Me / Beri Tahu Saya untuk mendapatkan notifikasi komentar.
4. Happy Blogging 🙂.