5 Kesalahan Fatal yang Sering di Lakukan ABG saat Berada di Jalan
![]() |
ABG(Anak Baru Gede) |
Kesalahan ABG Saat di Jalan - Ketika membuka kamus besar Bahasa
Indonesia kita belum mendapati arti akronim dari kata ABG secara pasti.
Meskipun demikian namun kata ABG sudah sangat akrap di telinga masyarakat kita.
Menurut kamus gaul rujukan dari google akronim dari kata ABG adalah “Anak Baru
Gede”, penyebutan istilah ini di peruntukkan untuk anak yang menginjak usia
dewasa (Remaja) kisaran di jenjang Pendidikan SMP maupun SMA.
Usia ABG adalah usia yang sangat
labil, mereka lagi mencari jati diri dimana keberadaannya ingin di hargai,
mereka sangat rentan terkontaminasi dengan keadaan lingkungan, bila
lingkungannya baik maka dia akan baik dan sebaliknya bila lingkungannya rusak
maka dia akan rusak.
Beberapa Riset (guayane rek riset jare
hehe, tenang sobat blogger biar agak berbobot dikit artikelnya) yang saya
lakukan beberapa waktu lalu, saya menemukan ada beberapa kesalahan yang menurut
saya fatal yang sering di lakukan ABG saat berada di jalan, bila ini terus
terulang bisa membahayakan hidupnya, hidup orang lain bahkan kehancuran Negara,
lalu apa saja kesalahan-kesalahan mereka mari kita simak bersama:
1. Tidak Memakai
Helem saat Berkendara
![]() |
Tidak pakai Helem |
Selain merupakan peraturan yang di
buat oleh Pemerintah memakai helem juga memiliki fungsi yang sangat penting dan
utama yaitu untuk keselamatan nyawa kita dan keluarga (bila terjadi kecelakaan
tidak menutup kemungkinan nyawa kita melayang karena kepala pecah terbentur
oleh aspal atau benda keras lain karena tidak memakai helem).
Tetapi belakangan ini saya paling
sering melihat anak-anak remaja alias ABG tidak memakai helem saat mengendarai
sepeda motor di jalan, entah apa alasannya, mungkin terpengaruh sinetron, biar
terlihat gagah, gaul, keren? atau justru ingin menunjukkan jati diri (inilah
aku keren saat naik motor tidak pakai helem). Entahlah apa alasannya SAYA tidak
tau. Pesan saya : Hae kamu!, hia kamu!, hiooo kamu sudah! yang Ganteng dan
Santik, generasi muda penerus bangsa, jangan lupa pakai helem ya…! agar kamu
selamat saat berkendara.
Pemandangan ini sering kita jumpai di
jala-jalan protocol, pemberhentian lampu merah, dll. Bila di amati secara jeli
yang biasa nelpon maupun SMS adalah anak-anak remaja alias ABG (tetapi tanda
kutip ya tidak semua) entah apa juga yang jadi alasanya, mungkin biar terlihat
sibuk, terlihat keren (Mbokyo yo nek nelpon karo SMS minggir sek lo ndok ben
aman, nyowo ora ono sing adol nok pasar hehe, yang tidak tau artinya liat
google).
Padahal perilaku itu sangat berbahaya
lo, bisa saja dia terjatuh atau malah bertabrakan dengan pengendara lain karena
kurang fokus, yang akan membahayakan nyawanya dan nyawa orang lain. Kalau ada
ABG yang membaca artikel ini, masih melakukan hal itu, hae kamu lontong eh
salah, tolong! berhentilah sayangi hidupmu dan hidup orang lain dengan tidak
nelpon dan sms saat mengendarai motor.
3. Bonceng 3 saat
Mengendarai Motor
![]() |
Gotik (Gonceng Tiga) |
Perilaku itu membuat persepsi di
Masyarakat menjadi tidak baik. Karena masarakat kita (Indonesia) menganut adab
ketimuran yang mengutamakan sopan santun di setiap perilaku dan dalam Agama
(khususnya Islam) juga, sangat melarang keras umatnya bersentuhan dengan lawan
jenis yang bukan mukrim, (dalam Islam hukumya Haram).
Alasan lain berboncengan 3 juga sangat
berbahaya, berbahaya bagi dirinya dan berbahaya bagi pengendara lain, karena
biasanya motor kelebihan muatan, rawan oleng, motor tidak terkendali ahirnya
terjadi Lakalantas (Kecelakaan lalu lintas). Ada yang masih melakukanya, tolong
berhenti ya! itu tidak baik.
4. Tidak Memakai
Mantel atau Rengkot saat Hujan
Tidak pakai Jas hujan
Perilaku ini juga paling sering kita
liahat di jalan, anak muda alias ABG tidak memakai mantel atau rengkot saat
hujan, tetapi Saya masih memaklumi kalau prilaku ini di lakukan. Bocoran hehe
karena saat saya masih ABG juga sama melakukannya, tapi dulu ye sobat blogger
sekarang sudah tidak. Alasan saya dulu klasik yaitu malu memakai mantel atau
rengkot saat hujan karena, terlihat tidak keren, seperti tukang ojek dll.
Padahal memakai mantel atau rengkot
saat hujan itu penting lo, untuk melindungi tubuh saat hujan agar tidak basah, fungsi
lain juga agar tubuh tidak sakit terkena hujan, ada yang masih melakukannya,
tidak memakai mantel atau rengkot saat hujan hehe, adik-adik ku yang masih ABG
sayagi tubuhmu ya, agar tidak sakit, engkaulah harapan bangsa, oleh sebab itu
bila hujan wajib memakai matel atau rengkot.
5. Bermesraan dengan
Pacar di atas Motor
![]() |
Pemotor Mesra |
Perilaku yang terahir ini bikin saya
sakit!, sakit-sakit-sakit, bila melihatnya di jalan, bagaimana tidak saya
merasa di kalahkan, di kacungin oleh anak-anak ABG yang orang bilang masih bau
kencur tapi mengalahkan orang dewasa seperti saya ini hehe (bercanda kok sobat
blogger itu perbuatan tidak baik, adalam Agama Islam hukumnya haram dan dosa
besar).
“Dunia milik kita berdua yang lain
ngontrak”. Mungkin ungkapan kata-kata ini ada di benak meraka saat bermesraan
dengan pacar di atas motor, karana bila di amati, mereka melalukan hal itu di
depan umum, banyak yang melihat, tetapi mereka tidak merasa malu, terkesan
cuwek dan pamer malah. Perilaku ABG yang satu ini sering kita lihat di
gang-gang, jalan umum maupun lampu merah. Ini juga tidak baik lo adik-adik ku
yang masih ABG, jalanmu masih panjang sekolah dulu yang bener, kerja setelah
itu baru terserah mau bikin apa?, tapi kalau bisa jangan pacaran ya? langsung
aja di halalkan (menikah) agar lebih berkah.
PENUTUP! 5 Poin yang saya jelaskan di atas
adalah “Tanda Kutip”, tidak semua ABG begitu, masih Buaaanyak anak muda
alias ABG yang baik-baik, bahkan saya pernah menjumpai di suatu Mesjid waktu
Sholat Subuh, yang membuka Mesjid, yang menjadi Muadzin, Iqomah bahkan Imam
semua anak muda, dan masih banyak lagi contoh-contoh lain di luar sana. Sekian!.
betul itu tambah satu lagi ngobrol antara dua motor yang berdekatan , duh suka sebel kok ya di jlan raya ya ngobrol di motor lagi yang beda motor
ReplyDeletehhh hia Gan, ganggu pemandangan saja dan rawan kecelakaan bila ngobrol di jalan
DeleteBener banget gan.. Saya pernah ngelakuin hal nomor 4 karena waktu itu saya malu pakai jas hujan ketika hujan turun hehe..
ReplyDeleteMohon kunjungannya baliknya gan Simakpedia
Mungkin sudah Menjadi hukum alam gan :)
DeleteSaya pernah tanya ke beberapa ABG kenapa mereka enggan pakai helm. Alasannya gak pengen rambutnya rusak. Duh, anak remajaaaa. Memang di usia mereka masih harus sering diingatkan
ReplyDeleteEh tapi bermesraan diatas motor itu sweet kok, Gan. Hahaha. Sebuah romantisme tanpa harus mahal.
ReplyDeleteXixixi bener banget ini kelakuan para remaja milenial (kebanyakan) walau gak semua. Tapi emak2 juga sering kok klo yg gak pake helm.
ReplyDeleteJadi inget, teman suami yang meninggal dunia dijalan kesenggol emak2 yg telponan dimotor, jatuh ke kanan dan dilindes truk. bahaya sekali... makanya saya suka ngoceh2 kalau ngeliat orang nelpon or smsan saat berkendara karena bisa membahayakan orang lain
ReplyDeletesetuju dengan 5 poin diatas ditambah kalau mereka serempet mobil malah galakan mereka, jadinya bikin aku mau lindes aja >;<
ReplyDeleteBukan cuma ABG saja sih ini, orang yang sudah gede pun masih kerap melakukan hal fatal seperti yang disebutkan di atas.
ReplyDeleteYg ABG niru yang gede soalnya, mas #eeeh
ReplyDeleteKalo anakku selalu kuingetin terus
Betuuulll, sebenarnya itu semua membahayakan keselamatan diri mereka sendiri
ReplyDeleteUntung dulu saya pas ABG gak begitu. Walau cuma kedepan komplek aja. Wajib pake helm. Karena kan kita gatau apa yg akan terjadi nanti. Mencegah lebih baik dari pada mengobati
ReplyDelete